Cari Blog Ini
Blog ini adalah dunia kecil tempat cerpen, puisi, dan artikel mencerminkan perjalanan hati dan pikiran. Temukan perspektif baru dalam setiap kata
Baca Juga
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Bisik yang Tak Sampai
1. Ruang yang Tak Terucap
Aku adalah malam yang diam,
Menatapmu dari kejauhan,
Rasa ini, seperti kabut di pagi hari,
Ada, tapi tak mampu kau genggam.
Setiap kata terhenti di ujung lidah,
Setiap keberanian patah di antara detak jantung,
Bagaimana aku bisa?
Jika ketakutan lebih besar dari rasa ini.
Dan kau tetap bersinar,
Seperti matahari yang tak peduli awan,
Sementara aku terus menjadi bayangan,
Mengikuti tanpa berani menyapa.
2. Cinta di Balik Sunyi
Aku mencintaimu dengan cara yang tak kau tahu,
Lewat lirikan sembunyi di sudut ruangan,
Lewat doa-doa lirih di malam gelap,
Lewat keberanian kecil yang tak pernah sampai padamu.
Aku ingin bicara, tapi bagaimana?
Bagaimana jika kau berpaling?
Bagaimana jika kata-kataku menjauhkanmu,
Dan aku kehilanganmu, bahkan di sisiku?
Jadi aku memilih diam,
Mencintai dari balik sunyi,
Membiarkan angin membawa harapan kecil,
Bahwa mungkin, suatu hari kau akan tahu.
3. Berbisik Pada Hati
Aku berbisik pada hatiku sendiri,
“Apa aku cukup untuknya?”
Tapi jawabannya hanya sunyi,
Dan aku tetap terdiam, terlalu takut mencobanya.
Hari demi hari berlalu,
Dan setiap senyummu adalah badai kecil,
Menghancurkan pertahananku,
Namun aku tetap diam, karena aku pengecut.
Aku ingin, tapi aku takut.
Aku berharap, tapi aku gemetar.
Jadi aku biarkan cinta ini tinggal di tempatnya,
Di hatiku, yang hanya tahu mencintai dalam diam.
4. Langit Tanpa Kata
Kau adalah langit biru yang kucintai,
Tapi aku hanya tanah,
Yang tak pernah cukup tinggi untuk menyentuhmu,
Hanya bisa memandang, berharap, lalu tenggelam.
Setiap kata yang ingin kuucap,
Hilang di tengah desah napasku sendiri,
Aku ingin kau tahu, tapi bagaimana?
Jika keberanianku tak pernah menemukan jalannya?
Mungkin aku akan menunggu,
Seperti hujan yang menunggu pelangi,
Walau tahu, mungkin tak akan pernah datang,
Aku tetap di sini, mencintaimu tanpa kata.
5. Lautan yang Tersembunyi
Rasa ini seperti lautan dalam,
Tenang di permukaan, tapi bergejolak di dasarnya.
Aku berenang di arus pikiranku sendiri,
Hanya untuk terus mencintaimu dalam sunyi.
Bibirku tak pernah menemukan suaranya,
Namun hatiku telah menulis ratusan puisi tentangmu.
Setiap detik bersamamu adalah badai indah,
Yang hanya aku rasakan, hanya aku tahu.
Aku pria yang takut kehilangan,
Walau tak pernah memiliki,
Aku pria yang mencintai dari balik dinding,
Menunggu keberanian yang tak pernah datang.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan Populer
Apakah Tunjangan Guru Dipotong Akibat Efisiensi Anggaran? Simak jawabannya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
"Orang Lama Kalah Sama Orang Baru? Ternyata Begini Rahasia di Balik Drama Cinta Ini!"
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar